Popular Post

Posted by : Imedia9.net Friday, April 20, 2012


Dalam bahasa melayu kancil disebut pelanduk, sedangkan dalam bahasa latin disebut Tragulus javanicus. Kancil merupakan hewan ruminansia terkecil di dunia. Ruminansia adalah hewan pemakan hijauan yang memiliki lambung dengan beberapa ruangan. Contoh hewan ruminansia lainnya, yaitu sapi, domba, kambing dan rusa. Hewan – hewan ini memiliki lambung dengan empat ruangan. Masing – masing ruangan memiliki fungsi sendiri-sendiri. Wah hebat ya, namun lambung kancil hanya memiliki tiga buah ruangan. Sehingga kancil disebut sebagai hewan ruminansia primitif. Hewan ruminansia biasanya biasanya suka sekali makan rumput, tapi ternyata si kancil tidak suka rumput. Nah ini cerdiknya si kancil. Dia lebih suka memakan makanan yang mudah dicerna. Di hutan, kancil memakan pucuk daun, buah-buahan yang jatuh dari pohon, rumput dan akar. Sedangkan di kebun binatang maupun kandang peliharaan, kancil biasanya diberikan makanan seperti irisan kangkung, kacang panjang, wortel, bengkoang, ubi, selada, jagung muda, terong serta buah-buahan. Buah-buahan yang disukai kancil yang berbau harum dan lunak, buah kesukaannya adalah pisang terutama pisang ambon dan raja. Selain pisang, kancil juga suka apel dan nangka. 
Kenapa ketimun tidak disebutkan dalam daftar makanan kancil? Jadi bertanya-tanya sebenarnya kancil suka timun gak ya? Apalagi sampai mencuri timun di ladang pak tani? Apa sebenarnya tetangga pak tani ya yang nyuri ketimun ya? Wah tidak boleh berprasangka buruk dulu nih. Ternyata pada kancil yang dipelihara, ketahuan waktu diberikan ketimun kancil tidak suka karena ketimun yang diberikan tidak dimakan sama sekali. Andaikan kancil tidak diberikan makanan lain selain ketimun, dan dengan terpaksa memakannya, ternyata bisa menyebabkan kembung pada kancil. Kancilnya jadi sakit dan bisa mati
Cerita-cerita rakyat terdahulu sering mengatakan jika si kancil adalah anak yang nakal. Pernyataan ini sedikit membingungkan. Pasalnya, kancil merupakan hewan yang tergolong pemalu. Saking pemalunya dia akan berusaha untuk tidak terlihat, jadi dia cenderung akan sembunyi kalo ada orang. Makanya, ketika memelihara kancil di kandang (kebun binatang maupun kandang untuk percobaan) lebih baik disediakan tempat persembunyian. Karena kalau ketakutan dan tidak nyaman, kancil biasanya akan menangis. Selain itu kancil juga sering stress kalo kondisi kandangnya tidak menyenangkan dan kondisi ini bisa menyebabkan kancil mati. 
Jumlah kancil sekarang ini semakin menurun di hutan. Banyak orang yang memburunya. Karena ternyata daging kancil ini enak untuk dimakan. Makanya banyak orang yang berusaha memburu hewan ini. Selain itu karena tubuhnya yang kecil memudahkan hewan lain untuk memangsanya. Banyak hewan seperti ular, elang, harimau. Kucing hutan dan hewan buas lainnya di hutan yang berusaha memangsanya. Padahal kancil merupakan hewan yang dilindungi pemerintah. Jadi tugas bagi kita semua untuk menjaga kelestarian kancil agar tidak punah. Sehingga kita tidak boleh memburunya apalagi untuk dimakan dagingnya. Jadi kita semua harus bersama-sama untuk menjaga kancil dari kepunahan. Karena dia merupakan hewan yang berharga.
Satu hal  yang bisa kita jadikan kesimpulan. Bahwa selama ini anggapan kita tentang sosok si kancil ternyata SALAH. Dia tidak suka timun apalagi mencuri ketimun. Dia juga adalah hewan yang penakut dan sangat pemalu. Jadi mana bisa disebut nakal? Besar kemungkinan, istilah nakal itu dilontarkan oleh segelintir pemburu liar yang ingin memakan daging kancil. Karena dia sangat gesit dan lincah, para manusia pun menjulukinya Kancil yang nakal. Ah, dasar manusia! Sudah membunuh puluhan ekor kancil, masih juga memfitnah mereka. Apa kata dunia?

Leave a Reply

Subscribe to Posts | Subscribe to Comments

- Copyright © Kiky Si Kancil - Date A Live - Powered by Blogger - Designed by Johanes Djogan -